30 Des 2012

renungkanlah !






29 Des 2012

dulu indonesia di takuti oleh u.s.a






Indonesia Melawan Amerika Konflik PD 1953-1963
   sebenarnya dulu Indonesia itu adalah salah satu negara yang ditakuti oleh USA (di masa-masa Soekarno)
Faktor-faktornya :
  • Soekarno membeli banyak persediaan militer (alusista) dari Uni Soviet
  • USA ketawan memasukkan agen-agennya (dari CIA) ke Indonesia, dan USA takut Indonesia ngasih tau ke dunia Internasional karena dapat menyebabkan kepercayaan kepada USA menjadi berkurang (Cari deh Allen Pope di google  )


Ini foto waktu Soekarno pergi ke USA


Kepikiran ga sih, nyambut Kepala Negara lain yang bahkan keliatannya masih di bawah USA pake tentara sebejibun gitu 

Dulu, Soekarno itu bener-bener direspect sama USA, bahkan Internasional juga karena Indonesia dapat memberikan gagasan-gagasan Ideologi yang ga pernah dipikirin sama dunia Internasional (berdikari, nasakom, dll. )



sekarang mah, Indonesia cuman jadi negara yang bisa dibilang dipandang sebelah mata sama USA, kenapa ? kita liat aja rakyat dan pemerintahannya. 
Kalau rakyat Indonesia menambah Nasionalisme dan Patriotisme dan pemerintahnya lebih memikirkan rakyatnya, pasti Indonesia akan kembali di Respect sama negara lain. Go Indonesia !

MUNGKIN SEKARANG INDONESIA SUDAH MAJU KALAU DI PIMPIN OLEH  SOSOK SEORANG SEPERTI BELIAU

28 Des 2012

Mengapa Yahudi Tidak Suka Indonesia dan Malaysia Bersatu?



Mengapa Yahudi Tidak Suka Indonesia dan Malaysia Bersatu?

Hubungan Indonesia kembali memanas. Kita harus membuka mata bahwa konflik antara Malaysia dan Indonesia ini tidak terjadi dengan sendirinya. Ada unsur-unsur pemicu layaknya api yang menimbulkan asap besar. Pertanyaannya siapakah pemantik api itu? Umat Muslim? Bukan, karena kita hanya korban. Dalam memoar buku Thomas Raffles disebutkan, Barat harus memastikan bahwa alam Melayu ini lemah. Untuk melemahkan, Raffles mengusulkan dua buah strategi:
Pertama, imigran-imigran asing masuk ke Melayu supaya kawasan ini tidak menjadi kawasan Melayu, melainkan majemuk (dibawa orang-orang China dan India).

Kedua, pastikan bahwa raja-raja Melayu yakni Semenanjung, Sumatera, Jawa dan sebagainya, tidak mengambil para ulama Arab menjadi penasehat mereka. Jadi, tujuan mereka memang untuk memisahkan Arab dengan Melayu.

Bersatunya antara Malaysia dan Indonesia membentuk Imperium Islam Melayu inilah yang sangat ditakuti oleh Zionisme. Mereka sadar Melayu adalah potensi kuat dalam membangkitkan Islam dari tenggara Asia, maka itu jalur ini harus dihabisi, apapun caranya. Dan pengalaman bangsa Indonesia yang kerap mudah diadu domba adalah kunci yang selalu mereka pegang saat zaman devide et impera.

Yang juga kita harus faham adalah Thomas Stamford Raffles sendiri seorang Freemason. Raffles pula yang mendirikan Singapura modern yang kini menjadi basis Israel di Asia Tenggara. Agen-agen zionis melalui Singapura adalah penghasut sebenarnya dalam mengeruhkan hubungan sesama muslim Melayu. Kebanyakan koruptor Indonesia pun bermukim di Singapura setelah merampok uang hasil keringat anak-anak Indonesia dan rakyat jelata. 

Singapura adalah sekutu zionis. Mereka tidak mau menandatangani perjanjian extradisi dengan Indonesia semata-mata melindungi koruptor ini karena para koruptor bawa banyak uang ke Singapura. Untuk mengalihkan isu ini dari masyarakat Indonesia, mereka akan coba cari isu supaya masyarakat Indonesia lebih fokus pada isu yang mereka cipta. Maka diwujudkanlah isu sekarang, konfrontasi 
Malaysia-Indonesia.

Maka itu, bersatulah bangsa Melayu.

Perancang Burung Garuda Lambang Republik Indonesia,




Siapa tak kenal burung Garuda berkalung perisai yang merangkum lima sila (Pancasila). Tapi orang Indonesia mana sajakah yang tahu, siapa pembuat lambang negara itu dulu? Dia adalah Sultan Hamid II, yang terlahir dengan nama Syarif Abdul Hamid Alkadrie, putra sulung Sultan Pontianak; Sultan Syarif Muhammad Alkadrie. Lahir di Pontianak tanggal 12 Juli 1913.

Dalam tubuhnya mengalir darah Indonesia, Arab –walau pernah diurus ibu asuh berkebangsaan Inggris. Istri beliau seorang perempuan Belanda yang kemudian melahirkan dua anak –keduanya sekarang di Negeri Belanda.

Syarif Abdul Hamid Alkadrie menempuh pendidikan ELS di Sukabumi, Pontianak, Yogyakarta, dan Bandung. HBS di Bandung satu tahun, THS Bandung tidak tamat, kemudian KMA di Breda, Negeri Belanda hingga tamat dan meraih pangkat letnan pada kesatuan tentara Hindia Belanda.

Ketika Jepang mengalahkan Belanda dan sekutunya, pada 10 Maret 1942, ia tertawan dan dibebaskan ketika Jepang menyerah kepada Sekutu dan mendapat kenaikan pangkat menjadi kolonel. Ketika ayahnya mangkat akibat agresi Jepang, pada 29 Oktober 1945 dia diangkat menjadi Sultan Pontianak menggantikan ayahnya dengan gelar Sultan Hamid II. Dalam perjuangan federalisme, Sultan Hamid II memperoleh jabatan penting sebagai wakil Daerah Istimewa Kalimantan Barat (DIKB) berdasarkan konstitusi RIS 1949 dan selalu turut dalam perundingan-perundingan Malino, Denpasar, BFO, BFC, IJC dan KMB di Indonesia dan Belanda. Sultan Hamid II kemudian memperoleh jabatan Ajudant in Buitenfgewone Dienst bij HN Koningin der Nederlanden, yakni sebuah pangkat tertinggi sebagai asisten ratu Kerajaan Belanda dan orang Indonesia pertama yang memperoleh pangkat tertinggi dalam kemiliteran. Pada 21-22 Desember 1949, beberapa hari setelah diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio, Westerling yang telah melakukan makar di Tanah Air menawarkan “over commando” kepadanya, namun dia menolak tegas. Karena tahu Westerling adalah gembong APRA.

Selanjutnya dia berangkat ke Negeri Belanda, dan pada 2 Januari 1950, sepulangnya dari Negeri Kincir itu dia merasa kecewa atas pengiriman pasukan TNI ke Kalbar – karena tidak mengikutsertakan anak buahnya dari KNIL. Pada saat yang hampir bersamaan, terjadi peristiwa yang menggegerkan; Westerling menyerbu Bandung pada 23 Januari 1950. Sultan Hamid II tidak setuju dengan tindakan anak buahnya itu, Westerling sempat di marah. Sewaktu Republik Indonesia Serikat dibentuk, dia diangkat menjadi Menteri Negara Zonder Porto Folio dan selama jabatan menteri negara itu ditugaskan Presiden Soekarno merencanakan, merancang dan merumuskan gambar lambang negara. Dari transkrip rekaman dialog Sultan Hamid II dengan Masagung (1974) sewaktu penyerahan file dokumen proses perancangan lambang negara, disebutkan “ide perisai Pancasila” muncul saat Sultan Hamid II sedang merancang lambang negara.

Dia teringat ucapan Presiden Soekarno, bahwa hendaknya lambang negara mencerminkan pandangan hidup bangsa, dasar negara Indonesia, di mana sila-sila dari dasar negara, yaitu Pancasila divisualisasikan dalam lambang negara. Tanggal 10 Januari 1950 dibentuk Panitia Teknis dengan nama Panitia Lencana Negara di bawah koordinator Menteri Negara Zonder Porto Folio Sultan Hamid II dengan susunan panitia teknis M Yamin sebagai ketua, Ki Hajar Dewantoro, M A Pellaupessy, Moh Natsir, dan RM Ng Purbatjaraka sebagai anggota. Panitia ini bertugas menyeleksi usulan rancangan lambang negara untuk dipilih dan diajukan kepada pemerintah. Merujuk keterangan Bung Hatta dalam buku “Bung Hatta Menjawab” untuk melaksanakan Keputusan Sidang Kabinet tersebut Menteri Priyono melaksanakan sayembara. Terpilih dua rancangan lambang negara terbaik, yaitu karya Sultan Hamid II dan karya M Yamin. Pada proses selanjutnya yang diterima pemerintah dan DPR RIS adalah rancangan Sultan Hamid II. Karya M Yamin ditolak karena menyertakan sinar-sinar matahari dan menampakkan pengaruh Jepang. Setelah rancangan terpilih, dialog intensif antara perancang (Sultan Hamid II), Presiden RIS Soekarno dan Perdana Menteri Mohammad Hatta, terus dilakukan untuk keperluan penyempurnaan rancangan itu.

Terjadi kesepakatan mereka bertiga, mengganti pita yang dicengkeram Garuda, yang semula adalah pita merah putih menjadi pita putih dengan menambahkan semboyan “Bhineka Tunggal Ika”. Tanggal 8 Februari 1950, rancangan final lambang negara yang dibuat Menteri Negara RIS, Sultan Hamid II diajukan kepada Presiden Soekarno. Rancangan final lambang negara tersebut mendapat masukan dari Partai Masyumi untuk dipertimbangkan, karena adanya keberatan terhadap gambar burung garuda dengan tangan dan bahu manusia yang memegang perisai dan dianggap bersifat mitologis.

27 Des 2012

Foto Masa Kecil Para Pesepakbola Dunia





C.Ronaldo:


David Beckham


Ronaldinho


Wayne Rooney


Zinedine Zidane:


Ronaldo


Petr Ceech


 Fabregas:


 Deco:


 Ryan Giggs:


Steven Gerrard:


 Frank Lampard:


 Michael Owen:


Thiery Henry:


 Fernando Torres:


Jose Mourinho:


Van Nistelrooy


 Irfan Bachdim:


Bambang Pamungkas


Del Piero:


Paolo Maldini:


Alesandro Nesta


Gilardino


Andrea Pirlo:


 Fillipo Inzhaghi:


 Kaka


Fabio Cannavaro:


Van Persie


 Jose Antonio Reyes


Luis Figo:


Zlatan Ibrahimovic:


Lionel Messi:

20 Des 2012

Manfaat rumput teki (sebagai tanaman herbal)



Diem-Diem Rumput Teki Punya Banyak Manfaat Loh
Mengenal Tanaman Rumput Teki

Rumput Teki (Cyperus rotundus .L) atau terkadang disebut Teki, Mota, Koreha wai, Rukut Teki, Rukut Wuta adalah rumput palsu (batang segitiga) yang dapat hidup sepanjang tahun dengan ketinggian 10 sampai dengan 75 cm.
Tanaman ini biasanya tumbuh liar di kebun, ladang ataupun tempat lain dengan ketinggian sampai 1000 m dari permukaan laut.
Tanaman ini mudah dikenali karena bunga-bunganya berwarna hijau kecoklatan, terletak di ujung tangkai dengan tiga tunas helm benang sari berwarna kuning jernih, membentuk bunga-bunga berbulir, mengelompok menjadi satu berupa payung.
Ciri khasnya terletak pada buah-buahnya yang berbentuk kerucut besar pada pangkalnya, kadang-kadang melekuk berwarna coklat, dengan panjang 1,5 - 4,5 cm dengan diameter 5 - 10 mm.
Daunnya berbentuk pita, berwarna mengkilat dan terdiri dari 4-10 helai, terdapat pada pangkal batang membentuk rozel akar, dengan pelepah daun tertutup tanah.
Pada rimpangnya yang sudah tua terdapat banyak tunas yang menjadi umbi berwarna coklat atau hitam.
Rasanya sepat kepahit-pahitan dan baunya wangi. Umbi-umbi ini biasanya mengumpul berupa rumpun.


Kandungan Kimia Yang Dimiliki Rumput Teki:

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa umbi (rimpang) rumput teki ini mengandung alkaloid, glikosida jantung, flavonoid dan minyak menguap sebanyak 0,3-1% yang isinya bervariasi, tergantung daerah asal tumbuhnya.
Akar yang berasal dari Jepang berisi cyperol, cyperene I & II, alfa-cyperone, cyperotundone dan cyperolone, sedangkan yang berasal dari China berisi patchoulenone dan cyperene.
Minyak essensial yang diperoleh dari umbi rumput teki ini mengandung sedikitnya 27 senyawa yang terdiri dari seskuiterpen, hidrokarbon, epokside, keton-keton, monoterpen dan alifatik alkohol serta beberapa senyawa lain yang belum dapat diidentifikasi



Manfaat Rumput Teki:

Secara tradisional, masyarakat di berbagai daerah di banyak negara telah lama dan banyak memanfaatkan umbi ( rimpang) dari tanamaan ini sebagai obat, diantaranya:
1. Untuk memperlancar menstruasi.
2. Mengurangi rasa sakit pada waktu haid.
3. Obat sakit perut dan obat pencuci anti keringat.
4. Dalam bentuk air rebusan sebagai obat untuk mengatasi penyakit mulut ( sebagai obat kumur)
5. Menyembuhkan sakit: panas, disentri, obat untuk memperlancar kencing, obat cacingan, obat antikejang pada sakit mencret dan juga obat borok.


Berikut penelitian rumput teki sebagai obat-obatan herbal:
1. Mengatasi Menstruasi yang Tidak Teratur.

Peneliti telah melakukan serangkaian percobaan untuk mengetahui mengapa umbi (rimpang) dari rumput teki ini banyak digunakan oleh masyarakat di berbagai daerah di banyak negara untuk mengatasi masalah datang bulan yang tidak teratur.
Mereka mencoba efek dari minyak menguap (minyak atsiri) dari umbi rumput ini yang diberikan secara injeksi (suntikan sub kutan) pada daerah vagina dari hewan coba tikus betina.
Dari hasil percobaan diperoleh, bahwa ternyata minyak menguap ini mempunyai efek esterogenik (sedang).
Senyawa dari minyak menguap yang paling memberikan khasiat adalah cyperene I.
Senyawa ini dipercayai akan menjadi senyawa proesterogen yang memperlihatkan biaoaktivitas tinggi setelah terjadi biotransformasi.
Efek esterogenik inilah yang dipercaya menjadi dasar penting bagi penggunaan rumput teki pada pengobatan untuk mengatasi masalah haid yang tidak teratur pada kaum wanita.

Caranya :
Bersihkan terlebih dahulu umbi tersebut lalu iris dengan ukuran secukupnya, jangan terlalu tebal agar cepat kering, namun juga jangan terlalu tipis agar minyak berkhasiatnya tidak hilang menguap.
Selanjutnya keringkan dengan cara diangin-anginkan, jangan terkena matahari langsung. Kemudian anda bisa membuat seduhan dari serbuk umbi ini sebanyak 6-9 g setiap harinya dengan air secukupnya .
Seduhan harus dibuat dari air yang mendidih. Tutup wadah dan diamkan sejenak sampai agak dingin, kemudian minumlah tanpa ampasnya. Ramuan ini dapat anda minum beberapa hari menjelang datangnya menstruasi.


2. Sebagai Penghilang Rasa Sakit dan Mengatasi Demam

Kegunaan lain secara tradisional dari rumput teki ini adalah untuk mengobati panas ( penurun demam) dan juga sebagai penghilang rasa sakit.
Untuk melihat efektifitas tanaman ini dalam menurunkan panas, peneliti telah mencoba dengan memberikan ekstrak etanol dari umbi rumput teki pada tikus yang telah dibuat demam terlebih dahulu.
Hasil percobaan memperlihatkan bahwa kemanjuran dari ekstrak tanaman ini ternyata 6 kali lipat dibandingkan dengan obat modern natrium salisilat.
Kemudian dari penelitian untuk mengetahui efek analgesik (penghilang rasa sakit) digunakan mencit yang disuntik dengan ekstrak etanol dari umbi(rimpang) tanaman ini.
Ternyata efek penghilang rasa sakit dari senyawa triterpen IV B yang dipunyai tanaman ini pada 5 mg/Kg BB mencit sebanding dengan pemberian obat modern penghilang rasa sakit yaitu asam asetilsalisilat pada dosis 30 mg/kg BB mencit.
Berdasarkan uraian diatas , penggunaan secara tradisional tanaman ini dalam mengatasi rasa sakit yang menyerang dikala menstruasi dapat dimengerti secara ilmiah.


3.Mengatasi Gangguan Saluraan Pencernaan

Selain di pulau Jawa, beberapa negara seperti Cina, Mesir, India, dan Sudan ternyata telah lama menggunakan tanaman ini selain untuk gangguaan menstruasi, juga untuk mengatasi gangguan fungsi pencernaan seperti mual, muntah, nyeri lambung dan nyeri perut.
Dari hasil percobaan yang dilakukan paraa ilmuwan pada anjing sebagai hewan coba, diketahui bahwa tanaman ini mempunyai efek antihistamin dan memiliki khasiat sebagai antiemetik (antimuntah).
Sedangkan untuk mengatasi kejang perut yang dapat mengakibatkan nyeri , sakit perut dan keluhan lainnya, Para peneliti menggunakan usus halus dari hewan coba kelinci.
Hasil percobaan membuktikan bahwa setelah diberi ekstrak etanol dari umbi (rimpang) tanaman ini, usus halus dari kelinci yang telah dibuat kejang dengan histamin spray dapat mengalami relaksasi yang berarti dapat digunakan untuk mengatasi kejang pada usus.
Dari uraian diatas, penggunaan rumput teki untuk mengatasi gangguan saluran pencernaan tidak hanya berdasarkan pemakaian tradisional, namun juga dapat dibuktikan secara ilmiah.


Aturan Pakai :
1. Buatlah seduhan dari serbuk rimpang (umbi) rumput teki ini sebanyak 3 g dengan air mendidih secukupnya.
2. Minumlah sehari 1 kali setiap pagi, sampai dirasa keluhan sudah hilang, atau kondisi membaik.


Keamanan Penggunaan Rumput teki:
1. Tanaman ini dapat dikategorikan mempunyai profile toksisitas yang rendah.
2. Pada percobaan dengan menggunakan ekstrak etanol dari umbi tanaman ini yang diberikan secara injeksi intraperitonial pada hewan coba mencit diketahui dosis kematian mencit terjadi pada 1500 mg/kg BB.
3. Sedangkan dosis kematian dari mencit yang diinjeksi secara intraperitonial senyawa aktif triterpen IV B ( salah satu senyawa aktif yang dipunyai umbi rumput teki) yang mempunyai efek anti radang dan penghilang rasa sakit adalah 50 mg/kg BB.
4. Efek samping pemakain tanaman ini jarang terjadi. Hanya berdasarkan pengalaman dari para herbalis di negara Cina.
5. Bagi para penderita yang mempunyai vital energi rendah harus lebih berhati-hati.
6. Dalam beberapa kasus, dijumpai pula terjadi konstipasi (sembelit) serta penurunan dari tekanan darah.


RUMPUT TEKI: